Monday, January 25, 2016

KEGUNAAN DAN KODE ERROR PADA .HTACCESS

Assalamu'alaikum...

File .HTACCESS (hypertext access) adalah sebuah file konfigurasi direktori/folder pada web serverFile ini akan mengkonfigurasi folder-folder pada web-server, dan berfungsi untuk security, akses file, redirect url, dan lain sebagainya.


Letak file .htaccess dapat diletakkan dimana saja. Misalnya saya menaruhnya di dalam folder admin. Fungsi utama file ini adalah sebagai akses kontrol sebuah direktori atau folder. Misalnya ketika user ingin mengakses sebuah folder, maka dibutuhkan password untuk membuka folder tersebut dan lain sebagainya. Dalam perkembangannya, file .htaccess memiliki fungsi yang lebih luas dari tujuan utamanya yaitu untuk konfigurasi pengaturan konten, Character Set, CGI Handler dan lain sebagainya.

.htaccess berikut fungsi dan kode errornya

Berikut ini adalah beberapa jenis halaman pada situs:

100 => “HTTP/1.1 100 Continue”
101 => “HTTP/1.1 101 Switching Protocols”
200 => “HTTP/1.1 200 OK”
201 => “HTTP/1.1 201 Created”
202 => “HTTP/1.1 202 Accepted”
203 => “HTTP/1.1 203 Non-Authoritative Information”
204 => “HTTP/1.1 204 No Content”
205 => “HTTP/1.1 205 Reset Content”
206 => “HTTP/1.1 206 Partial Content”
300 => “HTTP/1.1 300 Multiple Choices”
301 => “HTTP/1.1 301 Moved Permanently”
302 => “HTTP/1.1 302 Found”
303 => “HTTP/1.1 303 See Other”
304 => “HTTP/1.1 304 Not Modified”
305 => “HTTP/1.1 305 Use Proxy”
307 => “HTTP/1.1 307 Temporary Redirect”
400 => “HTTP/1.1 400 Bad Request”
401 => “HTTP/1.1 401 Unauthorized”
402 => “HTTP/1.1 402 Payment Required”
403 => “HTTP/1.1 403 Forbidden”
404 => “HTTP/1.1 404 Not Found”
405 => “HTTP/1.1 405 Method Not Allowed”
406 => “HTTP/1.1 406 Not Acceptable”
407 => “HTTP/1.1 407 Proxy Authentication Required”
408 => “HTTP/1.1 408 Request Time-out”
409 => “HTTP/1.1 409 Conflict”
410 => “HTTP/1.1 410 Gone”
411 => “HTTP/1.1 411 Length Required”
412 => “HTTP/1.1 412 Precondition Failed”
413 => “HTTP/1.1 413 Request Entity Too Large”
414 => “HTTP/1.1 414 Request-URI Too Large”
415 => “HTTP/1.1 415 Unsupported Media Type”
416 => “HTTP/1.1 416 Requested range not satisfiable”
417 => “HTTP/1.1 417 Expectation Failed”
500 => “HTTP/1.1 500 Internal Server Error
501 => “HTTP/1.1 501 Not Implemented”
502 => “HTTP/1.1 502 Bad Gateway”
503 => “HTTP/1.1 503 Service Unavailable”
504 => “HTTP/1.1 504 Gateway Time-out”

Ketika anda ingin meredirect halaman 404 Not Found atau halaman tidak ditemukan ke halaman utama situs anda, maka anda dapat menambahkan skrip berikut kedalam file .htacces.


ErrorDocument 404 /index.php
Begitu juga, ketika anda ingin meredirect semua halaman Forbidden (terlarang) ke halaman utama situs anda, maka script yang digunakan adalah :


ErrorDocument 403 /index.php

File index.php diatas adalah file halaman utama situs bagi yang menggunakan bahasa PHP. Untuk situs yang tidak menggunakan pemrograman php, maka dapat menggunakan halaman lainya, misalnya index.html atau index.asp.

Wassalamu'alaikum Warohmatullohi wabarokatuh!!


Terima Kasih :
#Admin Hafiz

No comments:

Post a Comment