BERDIRINYA KERAJAAN-KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA
Assalamu'alaikum wr.wb.
Hallo guys, postingan saya kali ini agak berbeda dengan postingan sebelumnya memang si topiknya agak lari, tapi ini sekedar selingan saja, sekalian berbagi sedikit informasi atau pengetahuan kepada kalian tentang Sejarah Kebudayaan Islam khusunya yang beragama islam agar kalian tahu bagaimana sejarah-sejarah tentang kebudayaan islam.ok Langsung saja saya akan menjelaskan tentang berdirinya kerajaan-kerajaan islam di indonesia. Berikut penjelasannya, ok yuk cussss :)
Kerajaan islam lain yang ada di sumatera adalah kerajaan Islam Aceh yang didirikan pada tahun 1514 M oleh Ali Mughayat Shah. Kerajaan Islam ini mengalami perkembangan yang cukup pesat ketika berada di bawah kepemimpinan Sultan Iskandar Tsani (1636-1641 M). Pada masanya, Acehmenjadi pusat perdagangan, pusat peradaban islam, dan pusat intelektual muslim. Di sini muncul ulama terkenal,antara lain Nuruddin al-Raniri, yang terkenal dengan sebutan Syekhul Islam. Sementara di palembang juga pernah berdirin kerajaan Islma Palembang yang didirikan pada abad ke-15 M. Kerajaan tersebut lebih merupakan vazaldi bawah kekuasaan kerajaan Islam Demak Pajang, di Palembang.
Di jawa, kerajaan islam pertama yang berdiri adalah kerajaan Islam Demak yang diditkan oleh Raden Patah (1500-1518 M). Para raja Demak selalu di dampingi oleh penasihat spiritual dari para ulama, yang dikenal dengan sebutan wali. Para wali yang menjadi penasihat raja-raja Demak disebut Walisongo atau sembilan orang wali. Para Walisongo inilah yang kemudian menyebarkan Islam ke seluruh jawa.
Setelah kerajaan ini mengalami kelemahan, karena konflik internal akhirnya pusat kekuasaan pindah ke pajang. Di daerah inilah kemudian berdiri Kerajaan Islam Pajang, yang merupakan penerus kerajaan Islam Demak. Pada tahun 1577 M, Ki Gede Pemanahan memindahkan pusat kekuasaan ke Mataram dan pada tahun 1548 M, Senopati, anak KI Gede Pemanahan dinobatkan sebagai Raja Mataram pertama. Kerajaan inilah yang menjadi cikal-bakal kesultanan Yogyakarta dan Solo. Pada masa kerajaan Islam di hawa Tengah, baik Demak, Pajang, dan Mataram, terjdi perkembangan peradaban Islam yang cukup besar. Kerajaan-kerajaan tersebut tidak hanya sebagi pusat kekuasaan politik, tetapi juga pusat peradaban islam jawa.
Selain Demak, Pajang dan Mataram, di jawa juga ada kerajaan Islam Cirebon dan Banten. Kedua kerajaan Islam ini dapat disebut sebagai penerus kerajaan-kerajaan islam di jawa Tengah, karena keduanya lahir dari kerajaan-kerajaan Islam tersebut . Kedua kerajaan inilah yang menjadi ujung tombak pengembangan Islam di wilayah Jawa Barat.
Di Kalimantan juga tumbuh dan berkembang kerajaan-kerajaan Islam. Di antara kerajaan-kerajaan itu adalah kerajaan Islam Sukadana, yang pada tahun 1590 M masih merupakan daerha vazal bagi kerajaan Islam Demak. Pada tahun 1725, Kerajaan ini melepaskan diri dan menjadi negara indenpenden di kalimantan. Selain kerajaan Islam Sukadana, terdapat juga Kerajaan islam Banjar denan rajanya bernama Sultang Suryaullah.
Di sulawesi berdiri kerajaan islam Gowa, dan kerajaan islam Bulgis. Sementara di Maluku berdiri kerjaan Islam Ternate, Tidore, Bacan dan Jailolo. Dalam perkembangan selnjutnya, banyak wilayah islam yang jatuh ke tangan Portugis, Belanda dan Inggris. Kejatuhan derah-daerah kekuasaan islam ke tangan penjajah, menyebabkanusaha Islamisasi terganggu , karena bangsa-bangsa Barat juga memiliki midi menyebarkan agama Kristen di Nusantara.
Sekian lah ringkasan penjelasan saya tentang Berdirinya kerajaan islam di indonesia, saya harap penjelasan ini dapat bermanfaat buat kalian, maaf bila ada kekurangan dalam postingan ini :) ;)
Terima Kasih...........
Wassalmu'alaikum wr.wb
Kerajaan Islam pertama yang berdiri di Nusantara adalah Samudra Pasai yang didirikan pada tahun 1285 M. Raja pertamanya adalah Merah Silu, yang bergelaral-Malikus Shaleh, ia memerintah dejak 1285 hingga 1297 M. Dalan menjalankan pemerintahan, ia dibantu oleh dua orang kepercayaan, yaitu Seri Kaya bergelar Sidi Ali Khairuddin, dan Bawa Kaya yang bergelar, Sidi Ali Hasanuddin. Sepeninggal al-Malikus Shaleh, posisinya di gantikan oleh putranya bernama Sultan Muhammad (1297-1326 M), bergelar Sultan Malikus Zhabir I. Kerajaan ini mendapat serangan dari kerajaan Majapahit1377 M, yang ketikka itu dipimipin oeh Sultan Zainal Abidin. Serangan itu memperburuk situasi, sehingga kerajaan Islam Samudera Pasai lama-kelamaan mengalami kelemahan. Kerajaan ini baru mulai bangkit kembali ketika di pimpin oleh Sultan Iskandar, ia berhasil menjalin kerja sama dengan kerajaan tiongkok, terutama dalam bidang perdagangan dan keamanan. Setelah Sultan Iskandar meninggal, pusat perdagangan pindah ke Malaka.
Kerajaan islam lain yang ada di sumatera adalah kerajaan Islam Aceh yang didirikan pada tahun 1514 M oleh Ali Mughayat Shah. Kerajaan Islam ini mengalami perkembangan yang cukup pesat ketika berada di bawah kepemimpinan Sultan Iskandar Tsani (1636-1641 M). Pada masanya, Acehmenjadi pusat perdagangan, pusat peradaban islam, dan pusat intelektual muslim. Di sini muncul ulama terkenal,antara lain Nuruddin al-Raniri, yang terkenal dengan sebutan Syekhul Islam. Sementara di palembang juga pernah berdirin kerajaan Islma Palembang yang didirikan pada abad ke-15 M. Kerajaan tersebut lebih merupakan vazaldi bawah kekuasaan kerajaan Islam Demak Pajang, di Palembang.
Di jawa, kerajaan islam pertama yang berdiri adalah kerajaan Islam Demak yang diditkan oleh Raden Patah (1500-1518 M). Para raja Demak selalu di dampingi oleh penasihat spiritual dari para ulama, yang dikenal dengan sebutan wali. Para wali yang menjadi penasihat raja-raja Demak disebut Walisongo atau sembilan orang wali. Para Walisongo inilah yang kemudian menyebarkan Islam ke seluruh jawa.
Setelah kerajaan ini mengalami kelemahan, karena konflik internal akhirnya pusat kekuasaan pindah ke pajang. Di daerah inilah kemudian berdiri Kerajaan Islam Pajang, yang merupakan penerus kerajaan Islam Demak. Pada tahun 1577 M, Ki Gede Pemanahan memindahkan pusat kekuasaan ke Mataram dan pada tahun 1548 M, Senopati, anak KI Gede Pemanahan dinobatkan sebagai Raja Mataram pertama. Kerajaan inilah yang menjadi cikal-bakal kesultanan Yogyakarta dan Solo. Pada masa kerajaan Islam di hawa Tengah, baik Demak, Pajang, dan Mataram, terjdi perkembangan peradaban Islam yang cukup besar. Kerajaan-kerajaan tersebut tidak hanya sebagi pusat kekuasaan politik, tetapi juga pusat peradaban islam jawa.
Selain Demak, Pajang dan Mataram, di jawa juga ada kerajaan Islam Cirebon dan Banten. Kedua kerajaan Islam ini dapat disebut sebagai penerus kerajaan-kerajaan islam di jawa Tengah, karena keduanya lahir dari kerajaan-kerajaan Islam tersebut . Kedua kerajaan inilah yang menjadi ujung tombak pengembangan Islam di wilayah Jawa Barat.
Di Kalimantan juga tumbuh dan berkembang kerajaan-kerajaan Islam. Di antara kerajaan-kerajaan itu adalah kerajaan Islam Sukadana, yang pada tahun 1590 M masih merupakan daerha vazal bagi kerajaan Islam Demak. Pada tahun 1725, Kerajaan ini melepaskan diri dan menjadi negara indenpenden di kalimantan. Selain kerajaan Islam Sukadana, terdapat juga Kerajaan islam Banjar denan rajanya bernama Sultang Suryaullah.
Di sulawesi berdiri kerajaan islam Gowa, dan kerajaan islam Bulgis. Sementara di Maluku berdiri kerjaan Islam Ternate, Tidore, Bacan dan Jailolo. Dalam perkembangan selnjutnya, banyak wilayah islam yang jatuh ke tangan Portugis, Belanda dan Inggris. Kejatuhan derah-daerah kekuasaan islam ke tangan penjajah, menyebabkanusaha Islamisasi terganggu , karena bangsa-bangsa Barat juga memiliki midi menyebarkan agama Kristen di Nusantara.
Sekian lah ringkasan penjelasan saya tentang Berdirinya kerajaan islam di indonesia, saya harap penjelasan ini dapat bermanfaat buat kalian, maaf bila ada kekurangan dalam postingan ini :) ;)
Terima Kasih...........
Wassalmu'alaikum wr.wb